TABAGSEL – Progaram calon Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution berobat pakai Kartu Tanda Penduduk (KTP), ternyata sudah ditunggu warga Tabagsel.
Ini dikatakan tokoh pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara, Muhammad Syarif Lubis. “Program berobat gratis pakat KTP ini sudah sangat dinantikan warga Tabagsel,” ucap Syarif, Sabtu (5/10).
Menurutnya, dengan adanya program berobat hanya dengan memakai KTP sangat membantu masyarakat yang ada di Sumatera Utara. “Pasti sangat membantu program ini, karena untuk mengurus BPJS banyak dokumen-dokumen yang harus disiapkan,” jelasnya.
Sehingga, dengan hadirnya program pakai KTP berobat gratis akan sangat membantu masyarakat. “Apalagi masuk ke plosok-plosok daerah, tentu sangat sulit untuk menjangkau rumah sakit,” sebutnya.
Karena untuk mengurus BPJS tidak segampang yang diperkirakan. “Bukan mudah mengurus BPJS, ini hanya dengan menunjukkan KTP bisa langsung berobat,” bebernya.
Dengan begitu, bapak beranak empat ini mengaku program berobat gratis pakai KTP sudah ditunggu-tunggu masyarakat khususnya Tabagsel. “Masyarakat disana mendoakan agar Bobby menjadi Gubernur Sumatera Utara, biar bisa berobat gratis hanya dengan menggunakan KTP,” tutupnya.
Terpisah Ketua Ampi Sumut David Luther Lubis mengatakan, visi misi Bobby Nasution berobat gratis hanya dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sudah sangat dinanti-nantikan oleh warga Sumatera Utara. “Terobosan ini sangat bagus, dan ini yang ditunggu-tunggu masyaramat Sumut,” ucapnya.
Menurutnya, dengan adanya berobat gratis hanya memakai KTP akan sangat membantu masyarakat. “Kesehatan itu sangat penting. Makanya sangat membantu,” sambungnya.
Dimana, kita ketahui untuk proses berobat masyarakat rela antri bahkan harus membeli materai terlebih dahulu untuk proses administrasinya. “Karena proses admisitrasi tidak gampang di rumah sakit. Kadang masyarakat sering kecewa sudah sakit disuruh antri beli materai. Kalau sakit kan tidak bisa ditunda. Ini semua sudah terakses dengan KTP dan ini sangat-sangat bagus,” bebernya.
Dikatakannya, untuk daerah-daerah terpencil yang ada di Sumatera Utara puskesmas dan klinik-klinik harus segara dimanfaatkan.
“Kalau bisa lebih cepat terealisasi agar secepatnya dirasakan masyarakat, karena ini adalah gagasan Bobby Nasution yang sangat membantu masyarakat,” tutupnya. (Do/red)
