MEDAN – Gaya santun Bobby Nasution dalam berkampanye membuat Sahat Martin Philip Sinurat, Ketua Umum DPP Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) angkat bicara.
Menurutnya, bahwa gaya santun berkampanye yang dilakukan oleh Bobby Nasution adalah gaya kampanye yang sangat disenangi oleh masyarakat Sumatera Utara.
“Gaya santun itu memang kita harapkan, pola-pola seperti ini sudah dilakukan Bobby saat menjabat Walikota Medan,” ucapnya memulai pembicaraan, Sabtu (5/10).
Dikatakannya, tak hanya gaya santu. Akan tetapi Bobby Nasution juga tidak ada sedikitpun menjelek-jelakan pasangan calon lainnya. “Kenapa demikian, karena program yang dilakukan Bobby itu nyata,” sambungnya.
Bobby Nasution fokus menyampaikan program kerja yang nyata. “Visi dan misinya sesuai dengan fakta di lapangan. Lihat Kota Medan sekarang ini, sudah jauh berbeda dari sebelumnya,” jelasnya.
Sehingga, menantu Presiden Jokowi itu dalam berkampanye tidak ada mengarah ke ujaran kebencian ataupun hoax. “Karena saya lihat, Bobby ini terus melakukan pembangunan infrastruktur, sehingga sangat disenangi masyarakat,” bebernya.
Tak hanya itu, Sahat yang juga Ketua Dewan Pembina Relasi Prabowo-Gibran, salah satu elemen relawan pendukung Prabowo-Gibran mengaku sosok Bobby adalah orang tegas namun santun.
“Di Sumatera Utara ini masyarakatnya memang harus tegas, tapi jangan tempramen. Kalau Bobby tegas tapi santun, itu dia bedanya dengan yang lain,” sebutnya.
Dengan begitu, Sahat meminta kepada anak muda agar memilih pemimpin yang muda.
“Ini momen nya anak muda, makanya itu pilih yang muda. Karena pemimpin yang muda tau solusi untuk para anak muda. Cuma Bobby Nasution yang bisa menjawab keluhan anak muda, karena dia (Bobby) masih muda,” tutupnya. (Red)